Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu beserta jajarannya melakukan ziarah ke makam Sunan Pandanaran II di Bayat Klaten. Ziarah ini dilakukan sebagai upaya agar generasi penerus bisa mencontoh semangat perjuangan Ki Ageng Sunan Pandanaran II atau Sunan Tembayat.
Agenda ziarah ke makam Ki Ageng Sunan Pandanaran II ini merupakan agenda yang pertama dalam rangkaian memperingati hari jadi ke-476 Kota Semarang. Selain ziarah ke Sunan Tembayat, Pemerintah Kota Semarang juga akan berziarah ke makam Sunan Pandanaran I di Mugas, Kota Semarang dan Mbah Soleh Darat guru dari Kiai Haji Hasyim Asy’ari dan Kiai Haji Ahmad Dahlan dan juga ke makam Wali Kota Semarang Mochamad Ihsan.
Menurut Ita, ziarah ini adalah pengingat sejarah perjuangan para pendiri kota semarang.
"Dengan kita berziarah, kita mengingat sejarah, kita mengingat bagaimana perjuangan para pendiri kita untuk menjadikan Semarang seperti sekarang. Tentu kita berharap dan teman-teman yang nanti menjadi penerus di Kota Semarang bisa melihat patokan beliau," ujar Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Klaten menyampaikan terima kasih karena Pemerintah Kota Semarang berkenan berziarah ke makam Sunan Bayat, yang menjadi tokoh penghubung antara Kabupaten Klaten dengan Kota Semarang.
Selain itu, ziarah ini untuk mempererat silaturahmi antara Kota Semarang dan Kabupaten Klaten, sehingga kerja sama antar daerah senantiasa terjaga dan terus bersinergi untuk kemajuan bangsa Indonesia.
