Puluhan ekor gajah liar keluar hujan di Desa Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Terlihat gajah liar tersebut keluar dari hutan secara bergerombol. Warga sekitar pun tampak tidak takut dan justru merekam peristiwa langka itu menggunakan ponsel.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan, Ujang Wisnu Barata mengatakan, rombongan gajah yang keluar dari hutan tersebut diperkirakan mencapai 30 ekor dari total 70 ekor populasi gajah di sana.
Selain pergerakan gajah telah dipantau, tim dari BKSDA bersama masyarakat serta pihak korporasi, sudah berada di lapangan untuk menghalau gajah liar masuk ke kawasan pemukiman warga.
Ujang menambahkan, kawanan gajah itu keluar dari hutan mencari tanaman yang mereka sukai. Hampir rata-rata di kawasan habitat mereka telah ditanami jagung, padi dan sawit. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk memilih menanam komoditi yang tidak disukai gajah seperti serai, cabai dan lemon.
Kelompok gajah liar yang keluar dari hutan tersebut diharapkan tidak diganggu oleh masyarakat atau pun diburu. Masyarakat dan gajah juga diharapkan dapat hidup berdampingan tanpa saling mengganggu.
