Tanegashima Space Center Jepang melakukan peluncuran roket H3, Selasa (7/3/2023) pukul 10.37 waktu setempat. Awalnya peluncuran tersebut tampak sukses, pemisahan tahap pertama berjalan sesuai rencana, namun setelah itu muncul tanda-tanda masalah.
Siaran langsung peluncuran sempat mengabarkan bahwa kecepatan roket yang meluncur mengalami penurunan, dan mereka tidak dapat mengkonfirmasi pengapian mesin tahap kedua. Pusat komando peluncuran roket pun memerintahkan perintah penghancuran roket H3, karena misi tidak mungkin terselesaikan.
H3 adalah roket baru penerus H2A, dengan panjang sekitar 63 meter, dan dikembangkan oleh Badan Ruang Angkasa Jepang (JAXA) bersama Mitsubishi Heavy Industries 9 tahun silam dengan menelan biaya lebih dari 200 miliar yen, serta merupakan roket terbaru yang dikembangkan oleh Jepang dalam sekitar 30 tahun terakhir.
