Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Jakarta: Politik uang dinilai menjadi salah satu dalih mengganti sistem pemilu. Alasan tersebut dinilai tidak tepat.
“Jika alasannya adalah money politik, itu sebetulnya tidak ada kaitannya dengan sistem pemilu," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi saat dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 8 Juni 2023.
Anggota DPR periode 2014-2019 itu menyebut politik uang tetap ada di berbagai jenis sistem pemilu. Sebab, dipengaruhi dipengaruhi sejumlah aspek.
Adapun penyebab yang dimaksud yaitu tata laksana pemilu yang amburadul, tingkat ekonomi masyarakat yang rendah, dan kesadaran politik rendah.
"Sehingga semua penyebab dan terakumulasi," ungkap dia.
Sehingga, tak tepat alasan mengganti sistem pemilu karena politik uang. Yang harus dibereskan yaitu penyebabnya.
"Jadi memperbaikinya bukan dengan sistem yang diubah tapi poin tadi yang dibenahi,” ujar dia.