NEWSTICKER

Tag Result: covid19

Pro Kontra Pencabutan Status Darurat Pandemi Covid-19

Pro Kontra Pencabutan Status Darurat Pandemi Covid-19

Nasional • 1 month ago

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Covid-19 sudah tidak menjadi kondisi darurat kesehatan global pada 5 Mei lalu. Namun, pencabutan status darurat ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. 

"Seharusnya sejak lama (status) itu dicabut, karena sekarang kayaknya sudah nggak terlalu tinggi. Walaupun ada beberapa kasus (Covid-19)," ujar salah satu warga, Chandra.

Ia menilai tepat pencabutan status darurat, karena saat ini manusia sudah hidup berdampingan dengan kondisi pandemi. Namun, pendapatnya berbeda dengan warga lain yang mengaku tidak setuju dengan pencabutan status darurat Covid-19. 

"Kayaknya untuk saat ini belum (tepat), karena virus itu terus bermutasi. Jadi, ada baiknya kita lebih menjaga kesehatan masing-masing, karena kita nggak tahu kita pembawa virus atau bukan. Sampai sekarang aku pun tidak lepas masker dan tetap menjaga prokes," kata Rina.

Meski WHO menyatakan pandemi Covid-19 telah selesai, namun masyarakat harus tetap waspada dengan keberadaan virus tersebut. 

Keputusan ini diambil berdasarkan keberhasilan negara-negara di seluruh dunia dalam melawan Covid-19. 

WHO Cabut Status Pandemi Covid-19

WHO Cabut Status Pandemi Covid-19

Internasional • 1 month ago

Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyatakan covid-19 sudah tidak menjadi kondisi darurat kesehatan global. Keputusan ini diambil 1.221 hari setelah WHO mengumumkan covid-19 sebagai kejadian darurat kesehatan masyarakat yang memerlukan perhatian internasional pada 30 Januari 2020 lalu.

Selama tiga tahun terakhir, pandemi covid-19 telah menyebabkan ketidakstabilan ekonomi dan sosial di seluruh dunia. Menurut data statistik WHO per 24 April 2023, tingkat kematian akibat covid-19 telah menurun dari puncaknya pada Januari 2021. Di mana lebih dari 100 ribu orang meninggal setiap Minggu, kini menjadi hanya lebih dari 3.500 orang per Minggu.

Oleh karena itu, pada 5 Mei 2023, WHO secara resmi mengumumkan bahwa covid-19 tidak lagi menjadi keadaan darurat kesehatan masyarakat global. Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan bahwa pencabutan status darurat kesehatan masyarakat global tidak berarti bahwa pandemi telah sepenuhnya hilang, virus covid-19 akan tetap ada. 

Menurut statistik resmi dari berbagai negara, pandemi covid-19 telah mengakibatkan sekitar 7 juta kematian di seluruh dunia. Luka ini akan selalu mengingatkan orang-orang bahwa virus baru bisa bermunculan dan menyebabkan dampak yang sangat buruk, sehingga kita harus belajar dari pengalaman ini untuk mencegah terulangnya peristiwa serupa di masa mendatang.

Sementara itu, prosesi penobatan Raja Charles III berlangsung di Westminster Abbey di London, Inggris pada, Sabtu (6/5/2023) pukul 11.00 waktu setempat. Peristiwa bersejarah tersebut disaksikan oleh para kepala negara, bangsawan, dan pemimpin dari berbagai negara.

Prosesi penobatan terdiri dari 6 bagian, yaitu pengakuan, pengambilan sumpah, pengurapan, penobatan, penahbisan, dan penghormatan. Charles III yang berusia 74 tahun dinobatkan sebagai raja Inggris dalam prosesi yang meriah, serta mengenakan mahkota kerajaan.

Charles III juga menjadi penguasa ke-40 Inggris yang dinobatkan di Westminster Abbey, London sejak 1066 silam, sekaligus raja tertua Inggris yang dinobatkan.

Sebelumnya, prosesi penobatan terakhir di Inggris dilakukan pada 1953 untuk Ratu Elizabeth II. Kini, setelah 70 tahun berselang, mahkota ST Edward dan tongkat kerajaan muncul kembali di prosesi penobatan Raja Charles III.

Pada 1953 silam, lebih dari 20 juta warga Inggris menyaksikan prosesi penobatan Ratu Elizabeth II melalui siaran televisi untuk pertama kalinya. Sementara prosesi penobatan Raja Charles III kali ini diperkirakan disaksikan oleh ratusan juta penonton di seluruh dunia melalui siaran langsung.

WHO Cabut Status Darurat Pandemi Covid-19

WHO Cabut Status Darurat Pandemi Covid-19

Internasional • 1 month ago

Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyatakan Covid-19 sudah tidak menjadi kondisi darurat kesehatan global. 

"Dengan ini, WHO menyatakan bahwa pandemi Covid-19 sebagai wabah global telah berakhir," ujar Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus.

WHO menyebut berakhirnya kondisi pandemi Covid-19 menunjukkan keberhasilan negara-negara di seluruh dunia. Namun, WHO tetap menegaskan bahwa Covid-19 akan terus ada di muka bumi. 

Keputusan untuk mengakhiri pandemi Covid-19 diambil setelah pertemuan komite darurat WHO pada 4 April 2022. Komite ini memberikan rekomendasi, agar WHO mendeklarasikan akhir dari darurat kesehatan publik global Covid-19 yang telah berlangsung selama lebih dari tiga tahun.

2.417 Kasus Covid-19 Terdeteksi Hari Ini

2.417 Kasus Covid-19 Terdeteksi Hari Ini

Nasional • 1 month ago

Kasus Harian Covid-19 Indonesia Tertinggi Ketiga di Asia

Kasus Harian Covid-19 Indonesia Tertinggi Ketiga di Asia

Nasional • 1 month ago

Sempat terjadi penambahan kasus harian covid-19 lebih dari 2 ribu orang. Indonesia berada di urutan 3 tertinggi di Asia menurut Worldometer.

Kasus covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Data menunjukkan pada Minggu, 30 April 2023, penambahan 1.575 kasus setelah 2 hari berturut-turut sebelumnya terjadi penambahan 2 ribu kasus. Satgas penanganan covid-19 mencatat 12 pasien meninggal pada hari Minggu.

Kementerian Kesehatan mengimbau masyarakat mewaspadai penularan virus Corona sub varian omicron XBB 1.16 atau Arcturus dengan karakter lebih mudah menular dibandingkan dengan sub varian omicron.

Kementerian Kesehatan pun kembali menekankan pentingnya vaksinasi covid-19 untuk menekan penularan virus. Kemenkes juga meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

Covid-19 di RI Kembali Meningkat Usai Lebaran, 2 Ribu Kasus Per Hari

Covid-19 di RI Kembali Meningkat Usai Lebaran, 2 Ribu Kasus Per Hari

Nasional • 1 month ago

Kasus harian covid 19 mulai mengalami kenaikan lagi. Tercatat ada tambahan lebih dari 2 ribu kasus setiap harinya. Data menunjukan pada Minggu (30/4/2023), total kasus terkonfirmasi positif di Indonesia mencapai lebih dari 6 juta orang. 

Satgas penanganan covid-19 mencatat 12 pasien meninggal pada Minggu kemarin, sehingga jumlah korban jiwa akibat virus tersebut menjadi 160 ribu orang. Sementara itu kasus aktif bertambah 744. Covid-19 telah tersebar ke-34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.

Kementerian Kesehatan juga mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai penularan virus corona penyebab covid-19 subvarian Omicron XBB 1.16 atau Arcturus. Virus ini ternyata lebih mudah menular dibandingkan dengan sub varian omicron.

Selain itu Kementerian Kesehatan juga kembali menekankan pentingnya vaksinasi covid-19. Vaksinasi dinilai mampu menekan penularan virus tersebut termasuk varian anyar XBB 116 atau Arcturus. 

Selain itu, juru bicara Kementerian Kesehatan M Syahril juga meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Kasus Covid-19 Arcturus di Indonesia Bertambah Jadi 7 Orang

Kasus Covid-19 Arcturus di Indonesia Bertambah Jadi 7 Orang

Nasional • 2 months ago

Kementerian Kesehatan melaporkan jumlah kumulatif kasus covid-19, subvarian omicron arcturus kembali bertambah. Jubir Kemenkes, M Syahril menyebut kasus itu bertambah menjadi tujuh orang, Senin (17/4/2023).
 
“Sebelumnya ditemukan dua kasus pada awal April, saat ini bertambah lima menjadi tujuh kasus,” ucap M Syahril
 
Dalam konferensi pers, juru bicara Kemenkes menjelaskan kasus baru arcturus di Indonesia menjadi tujuh orang. Syahril mengatakan dua kasus yang teridentifikasi sebelumnya telah dinyatakan sembuh.
 
Sementara itu, lima orang lainnya mengalami gejala ringan. Ia merinci lima kasus baru itu dua di antaranya ditemukan di Surabaya, Jawa Timur, dan tiga ditemukan di DKI Jakarta.
 
Syahril menuturkan saat ini sudah ada 29 negara yang melaporkan kenaikan kasus covid-19 diduga akibat varian arcturus. Di sisi lain, dalam kurun waktu sepekan terakhir, Indonesia turut mengalami kenaikan kasus hingga menembus angka 1000 kasus.

Kemenkes Deteksi 2 Kasus Covid-19 Omicron Arcturus di Indonesia

Kemenkes Deteksi 2 Kasus Covid-19 Omicron Arcturus di Indonesia

Nasional • 2 months ago

Kemenkes mengonfirmasi varian baru covid-19 XBB.1.16 atau omicron arcturus sudah masuk ke Indonesia. Sebelumnya, varian ini pertama kali ditemukan di India lalu menyebar ke banyak negara. 

Kemenkes melaporkan terdapat dua kasus di Indonesia yakni wanita berusia 30 tahun tanpa riwayat perjalanan, dan seorang pria berusia 56 tahun dengan riwayat perjalanan ke India, yang mengalami batuk parah dan pneumonia.

Pemerintah mengimbau kepada warga yang mengalami gejala Covid-19 agar segera memeriksa diri ke tempat kesehatan terdekat. 

Kemunculan gelombang baru covid-19 terkonfirmasi belakangan ini diduga terkait dengan varian baru XBB.1.16, yang pertama kali muncul di India lalu menyebar ke banyak negara.